Hidup tak musti hebat. Sederhana pun bisa berarti ...

Jumat, 17 Agustus 2012

Suatu pagi di 17 Agustus 2012

Ditelepon Teh Musye, diharapkan untuk menghadiri upacara bendera 17 Agustus 2012 di lapangan Town Center. Upacara bendera? Wah, sudah berapa tahun ya aku tak pernah menghadirinya?


Seingatku terakhir mengikuti upacara bendera 17 Agustusan sewaktu Kakak Gusti masih bayi. Itu pun masih memakai seragam Dharma Wanita.
Kini Kakak Gusti sudah kuliah, usianya 19 tahun. Seragamkupun sudah berganti menjadi seragam PWP. Wew, lama nian aku tak upacara. Tapi jangan salah loh, biarpun telah lama tak mengikuti upacara, jangan ragukan rasa cintaku pada NKRI. Biar kata carut-marut negeri ini setiap hari menghias berita di televisi, aku tetap cinta Indonesia. Indonesia yang kata orang gemah ripah loh jinawi. Yang sumber daya alamnya melimpah ruah.  Yang penduduknya selalu tersenyum ramah.

Kapan ya Indonesia bangkit dan makmur, pemimpin dan rakyatnya saling percaya, penduduknya menjadi tuan di negrinya sendiri, biaya pendidikan dan kesehatan tak mencekik leher bahkan bisa gratis sekalian? Kapan? Cuma bisa berdoa untuk Indonesiaku. Habis mau apa lagi?  "Di sana tempat lahir beta, dibuai dibesarkan bunda, tempat berlindung di hari tua, sampai akhir menutup mata."

Mungkin ini sepele, tapi bertekad selalu menjadi warga negara yang baik dan taat pada peraturan paling tidak dapat menunjukkan bahwa AKU <3 INDONESIA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar